Rabu, 25 April 2012

2014, Enggano Terhubung Lewat Udara

BENGKULU,  - Pada tahun 2014 nanti salah satu pulau terluar di pesisir barat Sumatera yakni Pulau Enggano, Kabupaten Bengkulu Utara, Provinsi Bengkulu, akan memiliki bandar udara . Infrastruktur ini, diharapkan semakin meningkatkan akses menuju pulau yang dihuni 890 keluarga tersebut.
Sekretaris Dinas Perhubungan, Komunikasi, dan Informatika Provinsi Bengkulu, Budi Djatmiko, Rabu (25/4/2012), mengatakan, tahun ini pembangunan landas pacu bandara di Enggano sepanjang 1.400 meter akan selesai.
"Akhir 2012 akan ada uji coba landas pacu menggunakan pesawat kalibrasi dari Direktorat Perhubungan Udara, ujarnya.
Setelah itu, pada tahun 2013 hingga 2014, pembangunan terminal dan fasilitas pendukung lainnya dimulai. Nantinya, bandara yang terletak di Desa Banjarsari itu, dapat didarati pesawat jenis Cessna, Fokker, dan Casa.
Budi berharap, terhubungnya Enggano melalui jalur udara semakin membuka akses wilayah pesisir barat Sumatera, terutama pulau-pulau terluar. Sejauh ini di wilayah pesisir barat Sumatera, terutama Bengkulu, hanya ada satu rute penerbangan perintis yang dilayani maskapai Nusantara Buana Airlines, yakni rute Bengkulu-Mukomuko-Padang.
Selama ini, satu-satunya transportasi yang menjadi andalan dari dan ke Enggano ialah melalui jalur laut. Jika cuaca baik, jarak ke Enggano sejauh 106 mil laut dapat di tempuh dari Bengkulu sekitar 10 jam, dengan harga tiket Rp 49.000 per orang. Ketika cuaca buruk, waktu tempuh bisa lebih lama bahkan kapal memungkinkan untuk tidak berangkat.
Terdapat kapal feri jenis ro-ro (roll-on roll-off) dan kapal perintis, untuk menyeberang dari pelabuhan Pulau Baai, Kota Bengkulu. Dalam seminggu KM Pulo Tello berangkat ke Enggano dua kali, yakni Selasa dan Jumat, dan berlabuh di pelabuhan Kahyapu, Enggano. Sementara kapal perintis berlabuh di pelabuhan Malakoni, Enggano.
Sementara infrastruktur transportasi udara sedang dibangun, PT Angkutan Sungai, Danau, Penyeberangan (ASDP) Ferry Indonesia Cabang Bengkulu terus meningkatkan pelayanannya. KM Pulo Tello yang selama ini dipakai untuk menyeberang dari Pelabuhan Pulau Baai, Kota Bengkulu, ke Enggano sudah selesai diperbaiki.
Menurut Manajer Operasional dan Pemeliharaan PT ASDP Ferry Indonesia Cabang Bengkulu, Samiun, tahun ini ASDP Ferry Indonesia menargetkan sebanyak 154 trip ke Enggano dengan total pendapatan Rp 1 miliar.                                                                                                                                                                   ((sumber;kompas)

0 komentar:

Posting Komentar

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Best Buy Coupons